Mengenal 7 Jenis Tanaman Pesisir

Tanaman pesisir menjadi salah satu jenis yang istimewa karena dapat tumbuh di tempat yang berpasir dan memiliki suhu tinggi. Selain itu, tanaman-tanaman tersebut juga bisa membantu untuk menanggulangi bahaya besar dari tsunami.

Seperti diketahui, wilayah pesisir merupakan wilayah yang rentan terhadap bencana. Oleh sebab itu, kehadiran tanaman-tanaman pesisir membantu untuk mitigasi bencana tersebut.

Tidak hanya itu, terdapat beberapa tanaman yang juga bermanfaat untuk menjaga kealamian air. Tanaman ini menjadi penghalang atau penyerap zat-zat berbahaya sehingga air tetap bersih dan tidak tercemar.

Manfaat lain yang tidak kalah luar biasa adalah manfaat dari segi kesehatan. Setiap bagian dari tanaman pesisir mulai dari batang, biji, hingga daun memiliki khasiat masing-masing. Jika Anda tinggal di pesisir, Anda dapat mempertimbangkan untuk menanam ketujuh tanaman ini. Agar pertumbuhannya optimal, berikan pupuk organik hayati Dinosaurus.

Kelapa

Pohon ini tentu saja sudah sangat identik dengan pesisir pantai. Kelapa bisa tumbuh subur di pesisir karena mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup. Selain bisa dimanfaatkan buahnya untuk menyegarkan dahaga, tanaman ini ternyata juga bermanfaat dalam meredam gelombang tsunami.

Bakau

Tinggi pohon ini bisa mencapai 30 meter. Pohon ini tumbuh di atas tanah, tepatnya di luar hutan mangrove. Bakau dapat menghalau derasnya ombak. Karakteristik dari bakau adalah memiliki akar yang menjorok keluar dan juga warna bunga kekuningan. 

Selain itu, terdapat buah kasap bulat memanjang berwarna cokelat. Bakau biasanya tumbuh di hutan payau sepanjang pantai. Manfaat dari pohon ini adalah untuk melindungi dari kerusakan akibat badai. Kulit batangnya bahkan dapat digunakan untuk menyamak kulit.

Baca juga: Mengenal Pestisida Nabati yang Bisa Anda Pakai di Kebun Rumah

Pandan Laut

Tanaman ini merupakan tanaman tepi pantai yang bentuk buahnya terlihat seperti nanas. Manfaat dari tanaman ini adalah mencegah abrasi pantai yang terjadi. Bagian-bagian tumbuhannya yang lain, seperti daun biasa dibuat kerajinan tangan atau bahkan tikar.

Ketapang

Ketapang merupakan pohon besar berdaun lebar. Buahnya memiliki tempurung yang keras dan bagiannya yang lain juga bermanfaat untuk kesehatan. 

Contohnya, pengolahan biji ketapang menjadi minyak ketapang yang berkhasiat untuk melancarkan keluarnya ASI. Walaupun banyak ditemukan di pinggir jalan dan taman karena bisa meneduhkan, ketapang sering disebut tanaman pinggir pantai. 

Nipah

Tinggi pohon nipah dapat mencapai 8 meter. Nipah memiliki daun yang serbaguna. Bisa digunakan untuk keperluan membuat tikar, topi, payung, keranjang, bahkan menjadi bahan atap. Nipah banyak ditemukan di kawasan hutan bakau. Getahnya kaya akan gula sehingga sering dipakai untuk pembuatan alkohol dan teh herbal.

Mahoni

Seperti ketapang, mahoni juga bisa menjadi pohon peneduh jalan karena tingginya yang mencapai 30 meter. Tanaman ini tumbuh di pasir payau dekat pantai. Karakteristiknya yang kokoh membuat manusia seringkali memanfaatkan kayu pohon mahoni untuk membuat berbagai macam perabot rumah tangga. 

Baca juga: Teknik Budidaya di Lahan Gambut

Cemara Laut

Pohon ini memiliki karakteristik berbatang tinggi lurus. Selain itu, kayunya memiliki warna kelabu kemerahan dan terasa padat atau keras. 

Cemara laut tumbuh di pesisir, seperti pantai berbatu dan laut. Bagian dari kulit kayu tanaman ini dapat mengobati penyakit disentri. Kemudian, daunnya juga dapat mengobati kejang perut.

Itulah beberapa jenis tanaman pesisir yang tumbuh di dekat pantai atau laut. Selain ketujuh tanaman di atas, ada juga jenis tanaman seperti waru laut, pohon pule, sampai katang-katang.